Sunday, May 31, 2009

Gerungan Sepeda Motor Trail di Gunung Ciremai

Dengan Sepeda Motor Trail Drop Logistik

Berjalan kaki ke Pesanggrahan di ketinggian 1600 dpl, membutuhkan waktu 4 jam. Bila menggunakan sepeda motor trail, cukup 1 jam saja.

Sepeda motor trail digasak terus sampai ke Cigowong, lebih kurang 1400 dpl. Istirahat dulu disini, sebelum melanjutkan pendakian ke Pesanggarahan. Dari Cigowong, menuruni celah, dan menyeberangi sungai kecil. Begitu menyeberangi sungai, gas sepeda motor digasak habis-habisan. Sepeda motor meraung-raung di tengah hutan yang rimbun, membelah keheningan. Suara sepeda motor tak terdengar bila sudah sampai di tujuan.

TRAC, kelompok sepeda motor Kuningan, Jawa Barat, bolak balik membawa logistik untuk keperluan SAR Pendaki PKS yang tersesat di Gunung Ciremai. Ada yang membawa beras, air mineral, lauk pauk, dan sebagainya. Logistik tersebut diikatkan di sadel belakang dan ada pula menggendongnya dengan keril.

Konon jalur trail ini menembus sampai ke Majalengka. Jalan untuk mendaki, berbeda dengan jalan trail. Jalan trail lebih landai, namun lebih jauh.

Sepeda motor trail sudah menjadi moda transportasi di lintasan Palutungan sampai ke Pesanggarahan. Wira wirinya kendaraan bermotor itu perlu disikapi oleh pengelola kawasan tersebut karena sudah berstatus Taman Nasional. (Rizal Bustami)



.

Tunggangan Orang Palutungan



Sepeda Motor Gunung dari Palutungan...

Sepeda motor jadi-jadian ini, tampak tak meyakinkan mendaki gunung sampai ke ketinggian 1600 dpl. Membawa rumput untuk ternak sapi, beras, semen, dan barang apa saja. Raungan mesinnya yang memekakkan telinga, sudah menjadi pendengaran biasa di sana. Menerjang jalan setapak yang sempit dan licin, mampu menembus pegunungan sampai ke Majalengka.
Jangan ditanya apa merek sepeda motor mereka. Gado-gado. Sepeda motor milik Kang Dadang, misalnya, dimodifikasi menjadi sepeda motor trail hanya 3 juta rupiah, sudah termasuk ban pacul, shock dan kenaplot trail sungguhan. "Di Kuningan ada montir yang ahli soal modifikasi trail. Jangan ragu. Pokok siap dipakai," ungkap Kang Dadang, pemilik warung makan di Palutungan.
Kesigapan kuda besi tersebut tujuan Cigowong setengah jam saja, berjalan kaki 2 jam lamanya. Melalui jalan setapak, sempit, diapit oleh ranting-ranting sampai menerobos kolong layu melintang.
Ketangguhan sepeda motor jadi-jadian tersebut sudah tak diragukan lagi. (Rizal Bustami)

HARGA BENELLI MOTOBI 152 TH 2023