Upaya Flipina Menekan Kelahiran
Yahoo! News – 03/10/2012
Oleh Karen Lema | Reuters
Manila (Reuters)
Presiden Filipina Benigno Aquino sedang berseteru dengan
institusi gereja Katolik yang sangat kuat di negara itu demi memberi akses
bebas terhadap cara-cara membatasi pertumbuhan jumlah anak.
Negara yang sangat dominan penganut Katoliknya memiliki
pertumbuhan jumlah populasi penduduk tercepat di Asia
bersamaan dengan tingkat kemiskinan yang kronis. Saat negara-negara tetangganya
sudah bergerak menuju kesejahteraan, pertumbuhan Filipina tersendat.
Ahli ekonomi mengatakan bahwa tingginya pertumbuhan populasi
menjadi faktor utama lambatnya kesejahteraan negara membaik, namun institusi
gereja tak setuju. Menurut mereka, pertumbuhan populasi bukanlah penyebab kemiskinan
dan orang-orang membutuhkan pekerjaan, bukan kontrasepsi.
Aquino, yang juga seorang penganut Katolik seperti halnya 80
persen populasi negara itu, sudah memberikan dukungan pada rancangan
undang-undang kesehatan reproduksi yang, jika disahkan oleh dua Kongres,
menjamin akses alat kontrasepsi gratis dan mempromosikan pendidikan seks.
Keduanya akan menguntungkan seseorang seperti Liza
Cabiya-an, jika saja dia mendapat kesempatan tersebut.